Rabu, 03 Maret 2010

Tugas Manajemen Strategik

1.a. Jelaskan bagaimana bagan proses manajemenb.Jelaskan apa maksud dari bagan tersebut

Adapun langkah-langkah tersebut adalah :
1.Mengidentifikasi misi, sasaran-sasaran, dan strategi-strategi organisasi sekarang ini.
Merumuskan misi organisasi memaksa para manajer untuk mengidentifikasi jangkauan jangkauan produk-produknya atau jasa-jasanya dengan seksama. Penting juga untuk para manajer mengidentifikasi sasaran dan strategi yang sekarang digunakan. Sasaran merupakan dasar perencanaan dan memberi target kinerja yang dapat terukur yang diusahakan untuk dicapai para karyawan.

2.Menganalisis lingkungan
Menganalisis lingkungan merupakan langkah penting dalam proses itu, karena lingkungan sebuah organisasi, sebagian besar, membatasi pilihan-pilihan yang tersedia bagi manajemen. Sebuah strategi yang berhasil merupakan strategi yang sesuai dengan lingkungan.
Langkah ini telah selesai ketika manajemen memiliki pemahaman yang tepat terhadap apa yang sedang berlangsung di lingkungannya dan menyadari trend penting yang mungkin akan mempengaruhi operasi-operasinya.

3.Mengidentifiaksi peluang dan ancaman
Peluang adalah faktor-faktor lingkungan luar yang positif, sedang ancaman adalah yang negatif. Lingkungan yang sama dapat merupakan peluang bagi satu organisasi dan menjadi ancaman-ancaman bagi organisasi lain dalam industri yang sama karena perbedaan sumber daya manajemen.

4.Menganalisis sumber daya organisasi
Analisis internal memberi informasi penting tentang aset, keterampilan, dan aktivitas kerja spesifik dari sebuah organisasi. Setiap keterampilan atau sumber-sumber daya itu unggul dan unik, disebut kompetensi inti. Kompetensi inti (core competence) merupakan keterampilan utama menciptakan nilai, kemampuan-kemampuan, dan sumber daya dari suatu organisasi yang menentukan senjata-senjata persaingan organisasi itu.
Untuk memiliki kompetensi inti, perusahaan harus memiliki tiga kriteria : nilai bagi pelanggan (customer perceived value), diferensiasi bersaing (competitor differentiation), dan dapat diperluas (extendability).

5.Identifikasi kekuatan dan kelemahan
Kekuatan adalah kegiatan-kegiatan perusahaan yang berjalan baik atau sumber daya yang dikendalikannya. Sedangkan kelemahan adalah kegiatan-kegiatan perusahaan yang tidak berjalan dengan baik atau sumber daya yang dibutuhkan oleh perusahaan tetapi tidak dimiliki oleh perusahaan.
Penggabungan langkah tiga dengan lima menghasilkan suatu penilaian atau analisa SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, and Treath), sebab analisa ini menggabungkan kekuatan, kelemahan, dan ancaman organisasi tersebut untuk mencari suatu celah strategis yang dapat dimanfaatkan oleh organisasi tersebut.

6.Merumuskan strategi
Strategi perlu ditetapkan bagi tingkat korporasi, tingkat bisnis, dan tingkat fungsional. Para manajer perlu menyusun dan mengevaluasi alternatif-alternatif strategis dan kemudian memilih strategi-strategi yang cocok pada setiap tingkatan dan strategi yang memungkinkan organisasi untuk memanfaatkan kekuatan dan peluang lingkungannya secara baik.

7.Melaksanakan strategi
Sebuah strategi hanya bagus kalau dilaksanakan. Para manajer barangkali harus memilih, merekrut, melatih, menertibkan, memindah, mempromosikan, dan boleh jadi bahkan memecat karyawan-karyawan untuk mencapai sasaran-sasaran strategis organisasi tersebut.

8.Mengevaluasi hasil
Langkah akhir dalam proses manajemen strategis adalah mengevaluasi hasil. Tindakan-tindakan penyesuaian rencana strategis disusun setelah melakukan evaluasi hasil strategi terdahulu dan menentukan bahwa perlu diadakan perubahan-perubahan.

2a. Jelaskan apakah definisi MISI, TUJUAN organisasi
Menurut Wheelen sebagaimana dikutip oleh Wibisono (2006, p. 46-47) Misi merupakan rangkaian kalimat yang menyatakan tujuan atau alasan eksistensi organisasi yang memuat apa yang disediakan oleh perusahaan kepada masyarakat, baik berupa produk ataupun jasa.
Pernyataan Misi merupakan sebuah kompas yang membantu untuk menemukan arah dan menunjukkan jalan yang tepat dalam rimba bisnis saat ini. Tujuan dari pernyataan misi adalah mengkomunikasikan kepada stakeholder, di dalam maupun luar organisasi, tentang alasan pendirian perusahaan dan ke arah mana perusahaan kan menuju. Oleh karena itu, rangkaian kalimat dalam misi sebaiknya dinyatakan dalam satu bahasa dan komitmen yang dapat dimengerti dan dirasakan relevansinya oleh semua pihak yang terkait.
Tujuan organisasi merupakan keadaan yang ingin dicapai oleh organisasi di waktu yang akan datang melalui kegiatan organisasi.Tujuan juga dapat diartikan sebagai penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi dan juga merupakan sesuatu apa yang akan dicapai atau dihasilkan pada kurun waktu tertentu dalam suatu organisasi / perusahaan. Tujuan juga dirumuskan dalam dua bentuk yaitu tujuan jangka pendek dan tujuan
jangka panjang. Perbedaan kedua terletak dalam waktu pencapaian dan cara penulisannya. Tujuan jangka pendek biasanya lebih spesifik dibandingkan jangka panjang.

b. Buatkan contoh rumusan masing-masing, dengan cara jelaskan dahulu apa Definisi
Bisnis (bidang usaha) organisasi/perusahaannya.
Nama: PT. JASA RAHARJA (Persero)

Bidang Usaha: Asuransi Sosial

Pemilik: 100% dimiliki oleh Negara Republik Indonesia

Dasar Hukum :

  • Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 1965 tentang Pendirian Perusahaan Negara Asuransi Kerugian Djasa Rahardja
  • Surat Keputusan Menteri Keuangan Nomor KEP-750/MK/IV/11/1970 tanggal 18 Nopember 1970 tentang Pernyataan mengenai Perusahaan Negara (P.N.) Asuransi Kerugian Djasa Rahardja sebagai Usaha Negara seperti yg dimaksud dalam ayat (2) Pasal Undang-Undang No. 9 Tahun 1969
  • Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 1980 tentang Pengalihan Bentuk Perusahaan Umum Asuransi Kerugian Jasa Raharja Menjadi Perusahaan Perseroan (Persero)

Modal Perseroan: Rp. 500.000.000.000

Modal Disetor: Rp. 250.000.000.000

Akte Pendirian: Akta Nomor 49 tanggal 28 Februari 1981 yang dibuat di hadapan Imas Fatimah, Sarjana Hukum, Notaris di Jakarta, yg telah beberapa kali diubah dan ditambah, terakhir dengan Akta Nomor 76 tanggal 24 Juli 2003 yang dibuat dihadapan Martin Roestamy, Sarjana Hukum, Notaris Jakarta.

Kegiatan Usaha: Melaksanakan Asuransi Kecelakaan penumpang alat angkutan umum dan asuransi tanggung jawab menurut hokum terhadap pihak ketiga sebagaimana diatur UU No. 33 dan 34 tahun 1964 berikut peraturan pelaksanaannya.

Jaringan Kantor: Jasa Raharja memiliki 28 kantor cabang, 58 kantor perwakilan, 68 kantor sub perwakilan, dan 408 Kantor Bersama Samsat yang tersebar diseluruh Indonesia

Kantor Pusat: Jl. HR. Rasuna Said Kav C-2 Kuningan-Jakarta 12920

Visi

Menjadi perusahaan terkemuka di bidang Asuransi dengan mengutamakan penyelenggaraan program Asuransi Sosial dan Asuransi Wajib sejalan dengan kebutuhan masyarakat.


Misi

Catur Bakti Ekakarsa Jasa Raharja

1. Bakti kepada Masyarakat, dengan mengutamakan perlindungan dasar dan pelayanan prima sejalan dengan kebutuhan masyarakat.

  1. Bakti kepada Negara, dengan mewujudkan kinerja terbaik sebagai penyelenggara Program Asuransi Sosial dan Asuransi Wajib, serta Badan Usaha Milik Negara.
  2. Bakti kepada Perusahaan, dengan mewujudkan keseimbangan kepentingan agar produktivitas dapat tercapai secara optimal demi kesinambungan Perusahaan.
  3. Bakti kepada Lingkungan, dengan memberdayakan potensi sumber daya bagi keseimbangan dan kelestarian lingkungan.

3. Jelaskan apa yang yang dimaksud dengan :
a) Pengertian analisis lingkungan eksternal organisasi (EFAS)?

Analisis lingkungan eksternal merupakan aktivitas memonitor dan mengevaluasi lingkungan eksternal dan internal organisasi kepada orang-orang penting yang ada dalam perusahaan. Lingkungan eksternal dibedakan atas lingkungan makro dan lingkungan industri. Untuk menganalisis lingkungan tersebut menggunakan metode SWOT ( Strength and Weaknesses untuk analisa lingkungan internal, Opportunities and Threats untuk analisa lingkungan eksternal).
Analisa SWOT merupakan alat yang membantu menajer menentukan dan mengembangkan strategi yang tepat dalam menghadapi persaingan. Namun yang perlu diperhatikan bahwa tujuan dalam menentukan strategi yang digunakan dari hasil SWOT adalah pada dasarnya menghasilkan strategi alternatif yang layak, bukan untuk memilih atau menetapkan strategi yang terbaik. Sehingga seorang menajer dapat menilai bahwa tidak semua strategi dalam SWOT dipilih untuk dikembangkan.

b) Meliputi faktor apa saja yang dianalisis dalam analisis lingkungan sosial (makro) dan lingkungan tugas (mikro), sebutkan masing-masing?
Dua macam variable lingkungan yang harus dipertimbangkan oleh perusahaan,yaitu lingkungan sosial (makro) dan lingkungan tugas (mikro).


* Lingkungan sosial (makro) adalah kekuatan yang tidak langsung berhubungan

Dengan aktivitas jangka pendek organisasi, tetapi seringkali mempengaruhi

keputusan jangka panjang dari organisasi. Yang termasuk dalam societal environments adalah :

• Ekonomi

Mempengaruhi pertukaran material, uang, energy dan informasi;

• Teknologi

Dapat menjadi temuan untuk penyelesain masalah;

• Politik

Mengatur hukum dan peraturan yang melindungi dan membatasi organisasi;

• Sosiokultural

mengatur nilai dan budaya dari komunitas.


* Lingkungan tugas (mikro) adalah elemen-elemen yang dapat langsung memperngaruhi kinerja perusahaan. Yang termasuk dalam task environments adalah :

• Pemerintah

• Komunitas local

• pemasok

• Pesaing

• Pelanggan

• Kreditur

• Pegawai

• Kelompok kepentingan khusus

• asosiasi dagang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar